PAREPARE — Ujian Skripsi (Munaqasyah) STAI DDI Parepare berlangsung Jumat, 25 Desember 2020. Sebanyak 38 peserta mengikuti ujian yang digelar di kampus STAI DDI Ujung Lare Jalan Abu Bakar Lambogo, Kota Parepare.
Ketua Panitia Munaqasyah Skripsi (ujian skripsi) STAI DDI Parepare, Abdullah, S.Ag, M.Pd mengatakan, pihak kampus telah mempersiapkan segala sesuatunya menghadapi ujian tersebut. Termasuk kesiapan para mahasiswa yang akan menyelesaikan studi mereka. “Kami melihat sudah banyak mahasiswa yang siap, sehingga hari ini kami tetapkan waktu ujian dalam menyelesaikan studinya,” ujarnya
Selain itu, Dosen sekaligus sekretaris P2M STAI DDI Parepare ini menjelaskan, pihak kampus juga telah menyiapkan tempat dan sarana ujian ruang kelas dengan standar protokol kesehatan ketat. Ia tetap menekankan kepada semua peserta agar menjaga jarak, mencuci tangan serta tidak berkerumun untuk menghindari penularan Covid-19, sesuai dengan anjuran pemerintah kota.
Kata Abdullah, pihak panitia menyediakan tiga ruangan kelas untuk pengujian yang diisi hanya hingga batas 8 peserta saja agar tetap dapat mengatur jarak. Selain itu kata dia, peserta akan diuji oleh para dosen termasuk dua orang penguji dari Kopertais Wilayah VIII. “Mudah-mudahan ujian ini dapat berjalan sukses sampai selesai pada hari ini,” tambahnya.
Sementara itu pada sesi pembukaan ujian yang dibuka oleh Ketua STAI DDI Parepare, Dr Muhammad Djunaidi Saleh, M.Ag menyampaikan didepan para mahasiswa peserta ujian agar tidak terlalu tegang. Junaidi menjelaskan, proses ujian skripsi merupakan proses final dari seluruh rangkaian studi untuk mencapai gelar sarjana. “Saya sampaikan supaya tidak usah terlalu tegang. Cukup persiapkan segala sesuatunya yang dibutuhkan,” tuturnya
Djunaidi mengharapkan kegiatan ujian berjalan dengan lancar dengan tetap mengikuti aturan-aturan yang ditetapkan oleh pihak kampus dan pemerintah daerah. Termasuk salah satunya menerapkan protokol kesehatan ketat guna mencegah penularan Covid-19.
Ia menambahkan, seluruh peserta jauh hari telah mempersiapkan diri dalam mengahadapi ujian tersebut. Sehingga seluruh mahasiswa diharapkan dapat menyerap dan menyimak skripsinya dengan baik. Tambah Djunaidi, STAI DDI Parepare merupakan kampus dibawa koordinasi Kopertais Wilayah VIII (Sulawesi Maluku dan Papua). Sehingga dua orang penguji akan berkenan hadir pada ujian tersebut.(*)