Puluhan Ribu Bibit Mangga di Pasok ke Maluku

AMBON — Mangga merupakan salah satu buah yang memiliki pangsa pasar sangat stabil. Sebab mangga memang dikonsumsi sebagian besar masyarakat.

Selain ditanam di pekarangan rumah, buah yang berasal dari India ini juga banyak dibudidayakan dalam skala yang lebih besar. Untuk mendapatkan bibit mangga yang unggul, puluhan batang bibit mangga didatangkan dari Surabaya menggunakan moda angkutan laut Kapal KM Dorolonda yang sandar di Pelabuahan Ambon, Minggu (10/1).

Pejabat Karantina Pertanian Ambon melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen persyaratan karantina dan pemeriksaan fisik bibit mangga.

“Dokumen persyaratan karantina lengkap, jumlah volume sesuai, bibit sehat tidak ada gejala serangan hama dan penyakit tumbuhan sehingga dapat dilaksanakan pembebasan,” ungkap Wagino, Pemeriksa Karantina Tumbuhan.

Berdasarkan data IQFAST Karantian Pertanian Ambon, sepanjang tahun 2020 lalu, jumlah bibit mangga yang masuk ke Ambon dari berbagai wilayah seperti Surabaya, Jakarta, Makassar, Bau-bau dan beberapa wilayah lain mencapai 19.296 batang. Baik melalui pelabuhan maupun kargo bandara dan pengiriman lewat kantor pos.

Hal ini karena Maluku memiliki iklim yang cocok untuk budidaya mangga dengan kondisi panas dan curah hujan yang tidak terlalu tinggi.

Karantina Ambon senantiasa memastikan hewan dan tumbuhan yang dilalulintaskan masuk dan keluar Maluku, bebas hama penyakit hewan dan tumbuhan.(*/wal)

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *