MASOHI, VOICESULSEL — Aparat TNI dan Polri bersama masyarakat Negeri Masihulan menggelar kegiatan karya bakti sebagai bentuk rehabilitasi pasca bentrokan yang terjadi antara Negeri Sawai dan Negeri Masihulan, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Dandim 1502/Masohi, Letkol Czi. Ir. Muhammad Yusuf Aksa, ST., MM. Pembersihan dan perbaikan dilakukan pada Sabtu, 5 April 2025 mulai pukul 08.00 WIT. Setibanya di lokasi pukul 08.40 WIT, Dandim bersama aparat TNI-Polri langsung melakukan apel pengecekan dan memberikan pengarahan singkat kepada seluruh peserta karya bakti.
Dalam arahannya, Dandim menyampaikan pentingnya keikhlasan dalam membantu masyarakat yang terdampak konflik. Ia juga menegaskan bahwa duka masyarakat Negeri Masihulan adalah duka bersama. “Selamat bekerja, dan yang paling utama adalah menjaga faktor keamanan dalam kegiatan,” pesan Dandim kepada peserta.
Sasaran kegiatan karya bakti antara lain meliputi pembersihan sisa puing bangunan, perbaikan jalur air yang terbakar, serta pengumpulan sisa kendaraan terbakar untuk memudahkan proses investigasi oleh pihak kepolisian. Seluruh kegiatan selesai pada pukul 12.00 WIT dalam keadaan aman dan tertib.
Masyarakat Negeri Masihulan menyambut kegiatan ini dengan antusias dan menunjukkan semangat kebersamaan dalam pemulihan wilayah pasca konflik.
Related posts:
MZ Tersenyum Sikapi Gejolak Politik yang Sudutkan Dirinya
Aneh, Hanya Karena Spanduk Paslon Bupati, Dua Rumah Warga Bojo Digusur
Nilai Jual Menggiurkan, Usaha Walet Makin Menjamur
Kunjungi Desa Bantilang, Gubernur Sulsel Salurkan Bantuan Rp 1 Miliar
Kompolnas Optimistis Kasus Vina Cirebon Bakal Diungkap Tuntas
Kejaksaan Lidik Dugaan Korupsi Dinas Sosial dan Dinas Ketahanan Pangan Parepare
