PAREPARE, VOICESULSEL – Hiswana Migas Parepare memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan gas LPG menjelang Idulfitri. Ketua DPC II Hiswana Migas Parepare, H Ibrahim Mukti, dan Sekretaris, H Agang Sattung, telah bertemu dengan Wali Kota Parepare, H Tasming Hamid, pada 20 Maret 2025 untuk membahas langkah strategis distribusi energi.
Dalam pertemuan itu, Hiswana Migas melaporkan hasil tindak lanjut Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Sulawesi Selatan, khususnya Komisi D, yang berlangsung pada 10 Maret 2025.
Poin penting yang disampaikan adalah penyaluran BBM bersubsidi harus melalui lembaga resmi yang terdaftar dan memiliki izin dari BPH Migas.
“Lembaga Penyalur BBM resmi Pertamina terdiri atas SPBU, SPBU Nelayan (SPBUN), SPBU Kompak, dan Pertashop, yang menjadi ujung tombak distribusi energi kepada masyarakat.
Penyaluran BBM jenis subsidi, seperti Solar JBT (Jenis Bahan Bakar Tertentu) dan Pertalite JBKP (Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan), hanya dapat dilakukan oleh lembaga yang telah mendapat persetujuan dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) dan terdaftar dalam Surat Keputusan (SK) Penugasan Penyaluran BBM Bersubsidi yang dikeluarkan oleh BPH Migas.
“Kami memastikan bahwa semua lembaga penyalur di Parepare telah mematuhi ketentuan ini untuk menjaga keadilan distribusi dan mencegah penyimpangan. Hal ini penting agar masyarakat dapat menikmati haknya mendapatkan BBM bersubsidi,” tegas H Ibrahim Mukti.
H Ibrahim Mukti menegaskan bahwa semua lembaga penyalur di Parepare telah mematuhi aturan tersebut demi memastikan distribusi yang adil dan mencegah penyimpangan.
Sementara itu, Wali Kota Parepare, H Tasming Hamid, mengapresiasi sinergi antara Hiswana Migas, Pertamina, dan DPRD dalam menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat.
“Langkah ini menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan kesejahteraan masyarakat, terutama menjelang hari besar keagamaan seperti Idulfitri,” ujar Tasming.
Dengan koordinasi yang baik antara berbagai pihak, masyarakat Parepare diharapkan dapat menyambut Idulfitri tanpa kekhawatiran akan pasokan BBM dan LPG. Pemantauan intensif akan terus dilakukan untuk memastikan distribusi berjalan lancar dan tepat sasaran.