Pj Walikota Apresiasi Syawalan Muhammadiyah yang Dihadiri Prof Hilman

Bagikan

PAREPARE — Agenda Syawalan sebagai upaya untuk menguatkan silaturrahim dan ajang untuk saling memaafkan pasca idul fitri digelar oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Parepare, Rabu 1 Mei 2024 di Auditorium Bj Habibie Rujab Walikota Parepare.

Kegiatan tahunan Muhammadiyah Parepare Ini menghadirkan Bendahara Umum (Bendum) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof H.Hilman Latief yang juga sebagai Dirjen Haji dan Umroh Kementerian Agama Republik Indonesia.

Acara yang di gelar di Auditorium Bj Habibie Rumah Jabatan Walikota Parepare Mei 2024 juga di hadiri oleh Penjabat Walikota Parepare Dr Drs Akbar Ali via Zoom, bersama Asisten Pemerintahan serta Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata H.Iskandar Nusu.

Pejabat Forkopimda seperti Ketua DPRD Kota Parepare Ir H.Kaharuddin Kadir, Kapolres Parepare dan Dandim 1405 Parepare juga turut hadir.

Turut hadir secara online Syaiful Saleh selaku Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Rektor Universitas Muhammadiyah Parepare Prof Dr H.Jamaluddin Ahmad beserta para wakil Rektor dan keluarga besar Muhammadiyah dari berbagai Amal Usaha dan Organisasi Otonomnya.

Dr KH Mahsyar Idris Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Parepare dalam pengantarnya mengatakan, kegiatan Syawalan ini esensinya adalah untuk menguatkan Silaturrahim setelah idul Fitri.

“Dari seluruh amal Usaha dari TK hingga Perguruan Tinggi yang dimiliki Muhammadiyah Parepare perlu untuk menguatkan Silaturrahim,” ungkapnya.

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Dr Ir H.Syaiful Saleh dalam sambutannya juga mengapresiasi kegiatan Syawalan yang dilaksanakan oleh keluarga besar Muhammadiyah kota Parepare.

“Alhamdulillah saya selaku Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan ucapkan selamat datang kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Hilman Latif atas kehadirannya serta seluruh peserta Syawalan yang hadir. Syawalan ini adalah moment strategis untuk menyatukan hati dan menguatkan silaturrahim dalam mengembangkan Amal Usaha dan Dakwah Persyarikatan. Selamat melakukan Syawalan semoga kita semua berada dalam lindungan Allah SWT,” katanya.

Sementara Penjabat Walikota Parepare Dr Drs Akbar Ali yang hadir melalui daring disela-sela tugasnya di Jakarta menyempatkan memberikan sambutannya.

“Selaku Pj Walikota Parepare saya apresiasi kegiatan Syawalan Keluarga Besar Muhammadiyah Parepare ini. Selaku pemerintah sangat berterima kasih kepada Muhammadiyah atas segala dukungan dan perannya selama ini yang senantiasa bersinergi dengan pemerintah khususnya dalam mewujudkan iklim dan kondisi yang aman dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilpres,” ujarnya.

Walikota juga mengapresiasi dan memotong maaf sebab tidak bisa hadir secara langsung. “Terima kasih dan permohonan maaf karena belum bisa hadir secara langsung karena dalam penugasan di Jakarta,” papar Akbar Ali.

Prof Hilman Latief,Ph.D
sebagai pembawa Hikmah Syawalan mengingatkan kembali Hasil Keputusan Muktamar Muhammadiyan yakni Risalah Islam nerkemajuan.

“Mari kita kaji ulang empat keputusan penting yang menjadi Risalah Islam yang Berkemajuan.merupakan reaktualisasi pemahaman fungsional Islam sejak Kiai Dahlan.

Risalah tersebut secara substanstif menjelaskan visi kemanusiaan gerakan ini di tengah pergaulan dunia yang semakin dinamis dan kompetitif. Islam itu harus fungsional dalam menghadapi permasalahan umat,” ungkap Dirjen Haji dan Umrah Kemenag RI ini.

Beberapa poin penting Risalah Islam berkemajuan yang menjadi keputusan resmi muktamar kata dia, bahwa Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah gerakan tajdid, gerakan sosial serta amal akan senantiasa eksis dan memberikan jawaban dan solusi problematika kemanusiaan semesta.

“Maka hal itu akan kita raih jika warga muhammadiyah memiliki spirit kolaborat,” imbuhnya.