Disebut Biang Defisit, PUPR Parepare Bantah Kerja Proyek Tanpa Anggaran

PAREPARE, VOICESULSEL — Dinas PUPR Kota Parepare membantah rumor adanya proyek yang di kerjakan instansi tersebut dilelang tanpa anggaran. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Bidang Bina Marga Kota Parepare, Widin Wijaya.

Kepala wartawan Widin mengaku, seluruh proyek yang dikerjakan Dinas PUPR sudah mendapatkan SPPK dan lampu hijau dari Badan Keuangan Daerah.

“Tidak benar itu kalau ada proyek yang kami kerjakan tanpa anggaran, karena ini connect dengan PBJ, PU dan BKD, tidak mungkin PBJ lelang kalau tidak ada anggaran katanya.

Menurut dia, Dinas PUPR adalah hanya pelaksana proyek, dan yang menentukan adalah pihak Pengadaan Barang dan Jasa. “Kami kan ini cuma pelaksana, yang menentukan adalah bagian PBJ karena dia yang connect dengan bagian keuangan,” tutur Widin.

Meski begitu Widin mengakui beberapa kegiatan di instansinya yang telah berjalan belum dibayarkan oleh BKD. “Kalau yang tidak dibayar ada beberapa, bukan hanya di Bina Marga tetapi juga di Dinas lain,” jelasnya.

Seperti diketahui, Kota Parepare mengalami defisit anggaran tahun ini. Hal ini memantik sejumlah masyarakat berasumsi pada kinerja Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) dan Badan Keuangan Daerah (BKD) Parepare yang tidak sinkron hingga menyebabkan adanya defisit atau gagal bayar di sejumlah proyek pengadaan. Hingga berkembang pada proyek yang dilelang tanpa anggaran.

Sementara Kepala BKD, Prasetyo Catur yang dihubungi belum bersedia berkomentar terlalu jauh terkait hal tersebut. “Itu bagus kita bicara dengan PBJ dan PU,” singkatnya. Pun demikian dengan Kepala PBJ Kota Parepare yang dihubungi belum menjawab panggilan telepon wartawan.(ak)

Bagikan