VOICESULSEL — Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Parepare melakukan aksi demonstrasi di depan monumen cinta Habibie Ainun Kota Parepare, Selasa (6/9).
Aksi mereka menuntut penolakan kenaikan harga BBM yang telah diumumkan pemerintah pusat pada Sabtu (3/9).
PMII berdalih, naiknya harga BBM hanya menambah kesengsaraan rakyat khususnya masyarakat miskin.
Selain menuntut penolakan kenaikan BBM, PMII Kota Parepare juga menolak Rancangan Undang-undang KUHP yang dinilai hanya membungkam aspirasi masyarakat yang kritis terhadap kinerja pemerintah.
PMII juga menuntut Aparat Penegak Hukum (APH) di wilayah Kota Parepare untuk terbuka ke publik terkait kasus-kasus tindak pidana yang ditangani. Mereka menilai menutup-nutupi kasus pidana sama halnya dengan memanipulasi Kamtibmas. (*)