PAREPOS.CO.ID,PAREPARE– Dalam upaya mendukung sosialisasi ke masyarakat yang dilakukan satuan tugas (Satgas) percepatan dan penanganan Covid-19. Salah satu media cetak Fajar Group di wilayah Ajatappareng yakni Harian PAREPOS, didukung media sibernya www.parepos.co.id. Terus berpartisipasi dalam berinovasi, memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya menjaga protokol kesehatan. Salah satunya dengan pemberitaan melalui media cetak dan siber yang dimilikinya.
Direktur Harian PAREPOS, H Mappiar HS didampingi Penanggungjawab Parepos.co.id, Ade Cahyadi mengungkapkan, sebagai wujud dukungan kepada pemerintah melalui satgas Covid-19. ” Harian PAREPOS membuka halaman khusus untuk penyampaian informasi ke masyarakat. Kini ada halaman yang diberi judul ‘Tatanan Baru’ dimana ruang itu menjadi tempat untuk mensosialisasikan tentang Covid-19,”ungkapnya, Sabtu 17 Oktober, pagi tadi.
Halaman ini, telah kita tawarkan kesejumlah daerah penyebaran dari Harian PAREPOS, mulai dari Kota Makassar, Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Kota Parepare, Kabupaten Pinrang, Sidrap, Enrekang, Wajo dan Soppeng serta enam wilayah Kabupaten di Sulbar yakni Kabupaten Polman, Mamasa, Majene, Mamuju, Mamuju Tengah dan Pasangkayu. ” Kami berharap dengan adanya halaman ini akan ikut membantu pelaksanaan tugas dari satgas Covid-19, untuk mensosialisasikan ke masyarakat akan pentingnya menjaga protokol kesehatan melalui pemberitaan,”ungkapnya.
H Mappiar yang juga merupakan Ketua Bidang Organisasi PWI Sulsel menambahkan, pentingnya edukasi dan sosialisasi tentang Covid-19 kepada masyarakat dengan mencermati perkembangan wabah Covid-19 yang begitu masif. Maka selain upaya pencegahan dan upaya recovery ekonomi masyarakat, salah satu hal yg tidak kalah pentingnya adalah sosialisasi dan edukasi perihal Covid-19.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas percepatan penanganan covid-19 telah menekankan pentingnya sosialisasi, penyampaian komunikasi yang efektif kepada masyarakat demi menekan angka penularan. Dikutip dari laman Media Indonesia, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebagai bagian dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Indonesia merespons hal itu dengan sejumlah strategi.
DeputiBidang Pencegahan BNPB Lilik Kurniawan, pihaknya akan menggencarkan sosialisasi pencegahan covid-19 dalam empat tahapan mulai dengan mengedukasi keberadaan virus yang bertujuan agar masyarakat sekedar tahu mengenai keberadaan virus di sekitarnya. Upaya tingkatan ini juga menjadi salah satu landasan adanya pembudayaan adaptasi kebiasaan baru di tengah masyarakat.
Memiliki rencana dan proteksi diri tingkatan sosialisasi kedua dilakukan dengan pemberian pemahaman kepada masyarakat agar seluruh masyarakat mengerti mengenai apa-apa saja yang harus dilakukan ketika hidup berdampingan dengan Covid-19.
Menyadarkan masyarakat Tahapan sosialisasi yang tidak kalah penting atau tingkatan ketiga adalah awareness atau kesadaran. Kesadaran masyarakat untuk memiliki rencana ke depan sangat diperlukan sehingga dapat terus disiplin dalam kehidupan adaptasi kebiasaan baru. Dan pentingnya tindakan, dimana implementasi yang dilakukan di setiap daerah adalah kunci dari keberhasilan upaya yang telah dilakukan oleh tim satuan tugas.(*/ade)